Diduga Saat Pengambilan Uang Tunai Senilai Rp. 225.430.000 Tidak Mendapat Pengawalan Kepolisian

Ini Kronologis Perampokan Mobil Avanza Hitam di Depan RM Ampera Siti Hang Tuah

Kendaraan milik PT. PB dirampok oleh orang tak dikenal saat sedang parkir untuk berhenti makan siang di Ampera Siti Hang Tuah, Duri.

Duri, Detak60.com -- Pada pemberitaan sebelumnya, dimana telah terjadi perampokan terhadap mobil toyota avanza berwarna hitam yang sedang menikmati makan siang di Rumah Makan (RM) Ampera Siti yang berada di jalan Hang Tuah Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis, Riau.

Perampokan yang terjadi pada siang bolong, dimana saat itu baik pengemudi maupun penumpang mobil avanza hitam yang konon diketahui bernopol BM 1628 EE dikendarai oleh karyawan PT. Petronesia Benimel (PB) baru saja melakukan pengambilan uang tunai untuk dibawa ke kantor perusahaan bersangkutan.

Kapolres Bengkalis AKBP Sigit Adiwuryanto melalui Kapolsek Mandau Kompol Arvin Hariyadi kepada Detak60.com, Kamis (10/10/19) menjelaskan kronologis kejadian perampokan tersebut.

Pada Kamis (10/10/19) telah terjadi Tindak Pidana (TP) Pencurian dengan Pemberatan (Curat) di depan RM Ampera Siti, Jalan Hang tuah Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Riau. Dalam TP ini yang menjadi korban adalah karyawan perusahaan PT. PB yang beralamatkan di Kilometer 7 Kulim Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, Riau.

"Awalnya karyawan PT. PB yang baru saja melakukan pengambilan uang di Bank BNI jalan Hang Tuah sekitar pukul 12.00 WIB. Usai melakukan pengambilan uang tunai sejumlah Rp. 219.430.000 yang akan dibawa ke kantor PT. PB, Usai melakukan pengambilan uang tunai karyawan PT. BP yang bernama Yanti Pinta Asima Pasaribu (32) serta seorang rekannya bernama Minses Okberto (24) hendak makan siang di Ampera Siti Hang Tuah. Saat sedang menikmati makan siang, tiba-tiba terdengar teriakan seorang ibu-ibu yang menyebutkan bahwa mobil hitam avanza warna hitam kena bobol, "terang nya.

Mendengar teriakan dari seorang ibu-ibu tersebut lantas Yanti beserta rekan nya langsung melihat mobil avanza yang sedang terparkir.

"Saat dilihat kaca mobil bagian depan sebelah kiri telah pecah. Diatas bangku mobil tersebut ada tas berwarna abu-abu yang mana berisikan uang tunai hasil penarikan di Bank BNI serta uang tunai yang memang sudah ada dalam tas senilai Rp. 6.000.000 sudah raib. Total uang tunai di dalam tas tersebut berjumlah Rp. 225.430.00 raib digondol perampok. Petugas tiba di TKP langsung mengamankan lokasi serta alat-alat bukti juga meminta keterangan sejumlah saksi mata yang melihat kejadian, "ujar Kompol Arvin.

Kerugian yang dialami oleh korban Yanti selaku karyawan PT. PB tersebut senilai Rp. 225.430.000. Keterangan dari sejumlah saksi mata dan juga alat-alat bukti lainnya sudah diamankan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat yang akan melakukan pengambilan uang tunai dalam jumlah yang cukup banyak agar meminta bantuan pengawalan dari pihak Kepolisian, jika menggunakan kendaraan untuk melakukan pengambilan uang tunai agar memarkirkan di lokasi yang mudah diawasi, serta agar selalu lebih waspada terhadap keselamatan diri maupun barang bawaan dengan istilah menjadi polisi untuk diri sendiri, "himbau Kapolsek Mandau Kompol Arvin yang murah senyum tersebut. ***


[Ikuti Detak60.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar