Lakalantas di Jalan Hang Tuah Duri 2 Orang Meninggal Dunia, Berikut Kronologi Pihak Kepolisian

DURI, DETAK60.COM - Musibah Kecelakaan Lalu Lintas (lakalantas) yang terjadi di jalan lintas Sumatera, Jalan Hang Tuah Duri tepatnya di depan minimarket Sariguna.

Dalam musibah tersebut, 2 orang meninggal dunia di tempat tertimpa container yang mengalami micro slip. Selain itu juga, truck container juga menabrak sebuah minibus milik perusahaan yang juga mengalami kerusakan.

Hal tersebut disampaikan Kasat Lantas Polres Bengkalis AKP Kaliman Siregar melalui Kanit Lakalantas Polres Bengkalis Iptu Yopi. Berikut kronologis pihak kepolisian terkait lakalantas di jalan Hang Tuah Duri.

"Terkait dengan lakalantas yang terjadi di jalan Hang Tuah Duri, Pada Senin (13/6/2022) pagi sekitar pujul 06.30 WIB. Kendaraan yang terlibat yaitu 1 unit Mobil Merk Mitsubishi Truck Trailer BK 8237 EV yang mana supirnya melarikan diri, Mobil Merk Isuzu Minibus BM 7538 JU dikendarai oleh MP dan Sepeda Motor Merk Honda Beat BM 4016 DM yang dikendarai oleh E dan berboncengan dengan AM, "ujarnya.

Kronologis kejadiannya dimana semula Satu Unit Mobil Merk Mitsubishi Truck Trailer BK 8237 EV membawa Peti kemas datang dari arah Simpang Geroga hendak menuju Simpang Mawar dengan melewati Jalan Hangtuah Duri. Sesampainya di lokasi Pengemudi Mobil Merk Mitsubishi Truck Trailer BK 8237 EV diduga mengalami Micro Slip.

"Mikro slip yang dimaksud yaitu tertidur sejenak sehingga sehingga membuat Mobil Merk Mitsubishi Truck Trailer BK 8237 EV bergerak kekanan jalan dan Menabrak Pulau Jalan yang berada disebelah kanan dari arah kedatangannya serta menabrak Mobil Merk Isuzu Minibus BM 7538 JU yang datang dari arah berlawanan yaitu dari arah Simpang Mawar hendak menuju Simpang Geroga dan membuat Mobil Merk Mitsubishi Truck Trailer BK 8237 EV yang membawa Peti kemas terbalik dan Menimpa Sepeda motor BM 4016 DM yang dikendarai oleh E juga berboncengan dengan M, yang juga datang dari arah Simpang Mawar hendak menuju Simpang Geroga, "tambah Ipda Yopi.

Karena jarak sudah sangat dekat sehingga terjadi kecelakaan. Kendaraan yanv terlibat dalam musibah kecelakaan tersebur selama lebih kurang 5 jam dievakuasi pihak kepolisian dengan meminta bantuan alat berat milik salah satu perusahaan yang ada di Duri.

"Sempat terjadi kemacetan saat evakuasi container. Namun sudah bisa di geser untuk kelancaran kendaraan lain yang melintas, "ucapnya.

Supir truck container sendiri yang diduga telah melarikan diri terus dikejar pihak Kepolisian.

"Kami terus mendalami keterangan dari saksi mata serta warga sekitar. Untuk supir truck container terus kami kejar untuk mempertanggung jawabkan perbuatan, "tutup Yopi. ***