HIPMI Pelalawan dan Senator Edwin Siap Berkolaborasi

PANGKALAN KERINCI, detak60.com - Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda (HIPMI) Kabupaten Pelalawan dihPengurusarapkan bisa menangkap peluang dan mengembangkan produk usaha baru lewat inovasi, meski ditengah kondisi Pandemi. Hal tersebut disampaikan Anggota DPD RI asal Riau, Edwin Pratama Putra, ketika menggelar diskusi dengan puluhan Anggota HIPMI Pelalawan, Kamis malam (4/3/21).

Dunia usaha menurut Edwin saat ini sudah banyak terjadi pola baru. Sepertihalnya dalam segi pemasaran, cenderung memakai layanan jual beli online. Tentu saja tampilan yang diutamakan bagi konsumen.

Tak terkecuali usaha yang berkaitan dengan kuliner. Kata dia, ketika selama ini Anggota HIPMI berprofesi sebagai produsen bahan mentah seperti daging dan ikan, maka tidak ada salahnya mencoba untuk berinovasi.

"Kalau bisa produk kita itu produk yang sudah jadi. Semisalkan tadi salah satu rekan ada yang berbisnis ternak bebek. Sebaiknya bebek diproduksi bukan sekedar memasarkan bebek yang utuh, melainkan bentuk olahan nya juga. Bakan berkemungkinan menjadi oleh-oleh dari Pelalawan. Intinya bisa menambah daya jual produk yang kita hasilkan," terang Edwin.

Selain itu, lanjutnya, berbicara tentang peluang investasi dan usaha bagi pengusaha muda di Pelalawan bila dilihat dari potensi saat ini memang masih menjanjikan.

Apalagi Pelalawan banyak dihuni perusahaan-perusahaan berskala internasional. Tentu pemanfaatan dengan kerjasama yang baik bisa menjadi solusi menaikkan penghasilan bagi pelaku usaha.

"Kita berhimpun di organisasi yang 'memegang' republik ini. Artinya HIPMI punya posisi yang strategis. Nah tinggal kita lihat model bisnis seperti apa yang bisa survive di Pelalawan. Dan jangan berharap dengan APBD Pelalawan. Karena jumlahnya saja sudah kecil," tambahnya.

Dia menerangkan jika Pelalawan punya Penanaman Modal Asing dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMA dan PMDA) sangat besar bila dihitung nilainya mencapai 270 Triliun rupiah. Katanya, hal Ini lah sekarang yang menggerakan roda ekonomi di Pelalawan dengan investasi berputar tiap harinya. 

"Dari dana APBD setiap tahunnya terbatas. Maka sumber keuangan ini bisa dijadikan program apa yang bisa menggerakkan roda perekonomian di Pelalawan. Peran HIPMI mesti hadir disini, dengan sinergi bersama Pemerintah setempat," papar Edwin.

Sementara itu Ketua BPC HIPMI Pelalawan, Fadhlan Misran, menyambut baik wacana Edwin yang ingin mengajak HIPMI Pelalawan untuk studi ke daerah yang banyak potensi usaha dan sudah berkembang di Indonesia guna menambah wawasan serta referensi bagi pelaku usaha.

"Kami merasa senang bisa dikunjungi pak senator Edwin dan berdiskusi dengan rekan-reka muda pengusaha pelalawan," jelas Fadhlan. (Nof)


[Ikuti Detak60.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar