Terkait Dugaan Menjadi Sarang Prostitusi, Tameng Adat LAMR Mandau Angkat Bicara

BENGKALIS, DETAK60.COM - Pada pemberitaan sebelumnya, yang mana diduga Homestay Ten Poll yang terletak dibilangan tengah kota Duri, tepatnya di jalan Desa Harapan Kelurahan Air Jamban, kecamatan Mandau, menjadi sarang prostitusi dan juga diduga menjadi tempat mesum oleh kawula muda - mudi.

Atas pemberitaan tersebut, selaku pengawal Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kecamatan Mandau,  Hulubalang Tameng adat LAMR Mandau, Handan, Sabtu (02/08/2025) 

"Kami sangat menyayangkan adanya tempat yang diduga menjadi tempat praktek prostutusi atau mesum oleh kawula muda - mudi, "terang Hulubalang Tameng Adat LAMR Mandau, Handana.

Menurut Handana, "melihat banyak nya perempuan - perempuan yang berpakaian seksi dan terbuka pada malam hari, mustahil tidak diketahui oleh pemilik atau owner dari Homestay Ten Poll tersebut. Kalau dibilang tidak tahu, itu mustahil, "tambahnya.

Maraknya perempuan - perempuan berpakaian seksi yang mondar - mandir di Homestay tersebut, tentunya dapat merusak nilai dan marawah adat melayu.

"Dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung, ini bumi melayu dan hormti adat istiadat melayu. Kami meminta kepada penegak perda atau Sat Pol PP agar aktif melaksanakan kegiatan razia agar marwah melayu tetap terjaga, "tutupnya.

Ini sudah merusak marwah Daerah Melayu di Kecamatan Mandau, kita minta penegak Perda yaitu Satpol PP agar bertindak untuk segera bergerak ke Ten Pool Home Stay untuk menjalani tugasnya. 

Kami juga akan menyurati Pemilik Home Stay Ten Pool tersebut untuk datang ke Balai Adat karena tugas dari Tameng Adat yaitu menjaga Marwah Daerah termasuk adanya tempat seperti ini beroperasi di Kecamatan Mandau. ***