Sulit Mendapatkan Vaksin, Warga Duri Berbondong Ke Luar Kota

Vaksinasi Shinovac

Mandau, Detak60.com - Vaksin Shinovac yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat untuk memenuhi berbagai persyaratan pada segala urusan.

Sementara ketersediaan vaksin Shinovac sendiri sangat jauh dari kata-kata cukup untuk seluruh warga Negara Indonesia, hingga masyarakat harus mencari-cari ketersediaan vaksin tersebut.

Khususnya masyarakat 4 kecamatan Yaitu Mandau, Bhatin solapan, Pinggir, dan Talang Muandau yang sangat sulit mendapatkan ketersediaan vaksin shinovac tersebut.

Belakangan beberapa perusahaan swasta sudah mulai menerapkan bagi para buruh dan karyawan yang akan mulai bekerja harus melampirkan sertifikat telah di vaksin. Minimal vaksin pertama.

Hal ini diungkapkan oleh salah seorang warga Mandau, Iwan yang juga merupakan seorang karyawan di salah satu perusahaan swasta di Mandau.

"Perusahaan sudah mulai menerapkan bagi buruh atau karyawan harus segera di vaksim untuk kembali melanjutkan kontrak kerja. Bagi karyawan yang belum divaksin harus standby atau dirumahkan sejenak sebelum mengantongi sertifikat vaksin. Padahal ketersedian vaksin untuk wilayah mandau sendiri sangat jauh dari kata-kata cukup. Ini harus menjadi perhatian bagi pemerintah terkait, "ujar Iwan, Ahad (15/8/21).

Akibat ketidak tersediaan vaksin shinovac untuk wilayah Kabupaten Bengkalis, Sehingga warga harus keluar kota untuk mendapatkan vaksin tersebut.

Meskipun sertifikat vaksin bukan merupakan aturan resmi, namun kebijakan beberapa perusahaan telah mulai menerapkan hal tersebut.

"Saya saja mendapatkan vaksin itu di Kota Dumai. Vaksin pertama itu saya dapatkan di Kota Dumai, karena ketersediaan vaksin di Kota Dumai memadai. Saya berharap agar pihak dan instansi terkait segera memperhatikan hal tersebut, jangan sampai vaksim tidak tersedia, sementara vaksin dibutuhkan oleh Para buruh dan pekerka, "tutupnya. ***


[Ikuti Detak60.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar